Secara biologis, perceraian emang tidak bisa dikatakan menular. Namun secara hubungan sosial, ternyata di Amerika sana seorang peneliti dari California menyatakan cerai itu emang bisa menular. Cerai yang berarti berpisah antara pasangan suami istri yang telah menikah dalam Islam emang tidak dilarang, namun perbuatan itu sungguh tidak disukai Allah. Sehingga tak heran bila dilingkungan kita, kita temui banyak pasangan keluarga yang telah menikah harus berujung diperceraian bahkan ada yang telah menikah selama puluhan tahun.
Menurut penelitian tadi bahwa bilamana ada keluarga atau teman dekat dilingkungan kita bercerai, maka pasangan lain yang ada didekatnya itu akan mengalami kemungkinan 150% lebih mungkin untuk bercerai juga. Hal tersebut hampir mirip dengan kemungkinan menularnya kebiasaan merokok dan minum minuman keras. Dalam sebuah kasus di California tadi, ada seorang pasangan yang sudah 22 tahun menikah harus bercerai yang ternyata anak perempuan pertamanya juga baru saja bercerai dengan suaminya sekitar 2 tahun sebelumnya. Dan beberapa tahun kemudian, adik yang termudanya juga mengalami perceraian.
Dalam kasus tadi menggambarkan, saat ada masalah dalam sebuah keluarga ia akan melihat lingkungan keluarga terdekatnya yang bercerai ternyata hidupnya menjadi lebih baik dan nyaman. Sehingga mereka yang sedang ada masalah itu ikut memutuskan bercerai sebagai solusi dalam rumah tangganya. Ingat itu semua karena pengaruh lingkungan terdekatnya. Lingkungan terdekat itu bisa berasal dari saudara kandung, sepupu, orang tua, atau bahkan sahabatnya. Semakin dekat hubungannya maka semakin besar kemungkinannya untuk meniru.
Lalu bagaimana dengan pengaruh publik figur alias artis yang bercerai dan sering kita lihat di TV khususnya tayangan gosip infotainment? Bukan tidak mungkin, karena terus menerus kita lihat tayangannya dan sang artis tersebut tetap bahagia setelah bercerai, maka masyarakat yang sering menontonlah yang akan menjadi korbannya. Ehmmm, pantesan banyak tokoh yang menyarankan tuk melarang bahkan mengharamkan kita menonton acara infotainment. Infotainment yang merupakan turunan dari gosip itu dalam Islam bisa masuk kategori ghibah (membicarakan keburukan orang lain) yang memang dilarang dalam agama. Jadi masih mau nonton infotainment niyyy? ^_^
*Yusuf Erlangga
0 komentar:
Posting Komentar